Mangkok Kampas Ganda Nmax
Mangkok Kampas Ganda Nmax. GridOto.com – Wajib periksa dulu sebelum membeli, ini dua versi mangkok ganda CVT yang digunakan Yamaha NMAX. Mangkok ganda atau clutch housing berfungsi sebagai penerus tenaga dari transmisi CVT ke roda belakang motor.
Nah pada motor matic Yamaha NMAX, ternyata menggunakan dua versi berbeda sehingga kalau salah beli jadi enggak bisa dipasang. Bisa dilihat dari kode part nya,” ungkap Adih, Service Advisor Yamaha Mekar Motor Bintaro, Jakarta Selatan.
Baca Juga: Bengkel Resmi Yamaha Ini Terima Repaint Motor, Warna Motif Bisa Custom. “Bedanya kalau diperhatikan ada pada bagian as tengah mangkok ganda.
Makanya saat dicoba pasang, dijamin enggak bakal bisa sehingga saat ingin ganti mangkok ganda harus dipastikan lebih dulu. Baca Juga: Sandaran Jok Nemo Buat Yamaha NMAX Baru, Tinggal Pasang Enggak Perlu Bracket!
Jangan Salah Beli, Rumah Kopling Yamaha Nmax Ada Dua Versi
Jadi tidak nyaman banget ketika mangkok kopling sudah rusak atau peang. Informasi singkat kali ini bukan mau membahas kinerja rumah kopling melainkan hanya sekedar memberitahukan bahwa para owners Yamaha Nmax jangan sampai beli rumah kopling karena mangkok kopling motor Nmax ada dua versi. Pengalaman ini sudah dua kali terjadi di bengkel saya sendiri, bengkel motor Zona Speed menerima servis segala macam motor yang sudah sejak setahun ini saya kelola sendiri.
Jadi ternyata beda desain ini berpengaruh terhadap kenormalan saat motor berjalan. Rumah kopling yang dia beli memiliki kode depan 2DP, dan memang benar kok itu kode part milik Yamaha Nmax, melainkan salah ketika akan dipasangkan di motornya karena Yamaha Nmax tahun 2018 sudah tidak lagi memakai rumah kopling berkode 2DP melainkan harus pakai kode depan B65 alias mangkok kopling milik Yamaha Aerox 155. Apanya yang beda ?, perbedaan jelas ada pada desain rumah koplingnya, bisa dilihat di gambar dibawah ini. As pully belakang Nmax Mei 2017-2020/sekarang memakai As pully punya Yamaha Aerox 155 sehingga rumah koplingnya juga harus menyesuaikan pakai punya Aerox 155 juga.
Tips Servis CVT Yamaha NMAX, Awas Mangkok Kampas Ganda NMAX Lama dan Baru Beda
Buat kalian yang ingin ganti mangkok kampas ganda Yamaha NMAX saat servis CVT harus lebih teliti. Pasalnya, mangkok kampas ganda Yamaha NMAX keluaran awal dan yang baru ternyata berbeda.
"Banyak yang belum tahu mangkok kampas ganda punya Yamaha NMAX old atau keluaran pertama dan keluaran baru itu berbeda," terang Adriansyach, mekanik Jaya Motor yang bengkelnya di Jl. Baca Juga: Ini Dua Efek Negatif Pakai Cairan Anti Bocor di Ban Motor yang Harus Diwaspadai. "Sementara dari perbedaan fisik ada di bagian as tengah mangkok ganda. Baca Juga: Mau Pasang Radiator Suzuki GSX 150 di Honda Vario?
Mangkok Ganda Dilubangi, Gredek CVT Hilang, Tapi Jangan Coba-Coba
"Tujuan utamanya menghilangkan masalah yang biasa muncul akibat mangkok dan kampas ganda". "Namun, performa juga bisa meningkat," yakin Toga Fantiarso, mekanik sekaligus bos bengkel spesialis matik, Gas Motor. Namun, bagian sisi luar juga dilubangi ekstrem yang menurut Toga memberikan manfaat di motor matik. "Dengan banyak lubang seperti itu, jadi ada hembusan angin yang bikin kotoran tidak terperangkap di mangkok kopling". "Efeknya gejala gredek akibat mangkok kopling kotor bisa hilang," tambah pria yang doyan pakai topi berlidah lurus ini. (BACA JUGA: Ada Geredek Di Motor Matik Honda, Itu Tanda CVT Kemasukan Kotoran).
Tarikan Mantaf Kampas Ganda Yamaha New Fino 125 Dari Aerox 155
Salah satunya di bagian penerus daya alias CVT, yaitu kampas ganda. “Tapi untuk pengguna New Fino 125, jangan khawatir saat mau mengganti part kampas ganda yang sudah habis. Karena New Fino 125 masih bisa menggunakan kampas ganda kepunyaan Aerox 155,” buka Ahmad Junaidi,mekanik dari D2M Hasil Kebon.
Penggunaan kampas ganda Aerox 155 di New Fino 125 tanpa ubahan sama sekali, alias hanya tinggal bolt on. Besarnya sih sama, hanya tebal dari lubang as-nya berbeda,” beber Jun, sapaan akrabnya. “Mangkok kopling kepunyaan Aerox 155 lebih tipis, jadi saat dipasang mangkoknya mendem enggak pas dengan tapak kampas koplingnya. Kelebihan menggunakan kampas kopling kepunyaan Aerox 155 di New Fino 125 ini, akselerasi jadi bisa lebih cepat.
Jadi, bisa meminimalisir slip saat berakselerasi,” ungkap mekanik yang bermarkas di Jl. “Untuk harganya, memang lebih mahal kampas kopling kepunyaan Aerox 155 dibanding dengan New Fino 125.
Pakai Kampas Ganda NMAX, Jaminan Honda Vario 150 Bebas Gredek
MOTOR Plus-online.com - Ternyata kampas ganda Yamaha NMAX punya khasiat jitu jika dipasang di Honda Vario 150. Paling utama, khasiatnya bisa menghilangkan masalah gredek yang kerap muncul di CVT Vario.
Sebab, kampas ganda Yamaha NMAX punya dimensi yang lebih panjang ketimbang kepunyaan Honda Vario. Selain kampas ganda, penyebab gredek di motor matic biasanya adalah kotoran.
Makanya biar maksimal ada sedikit modifikasi di rumah atau mangkok kampas gandanya. "Mangkok gandanya dibolongi supaya kotorannya cepat keluar dan juga bikin kampas ganda enggak slip," sahut anggota Long Drain Interval Community yang telah terapkan trik ini.
Gaya sentrifugal dari putaran kampas ganda mendorong kotoran yang ada di dalam mangkok untuk keluar dan tidak terperangkap. Dengan adanya lubang tadi, kotoran pun enggan menempel di mangkok kampas ganda.
Customaxi Yamaha x Yamaha Heritage Built Semifinal Bekasi Dimulai, Begini Keseruannya!
GridOto.com - Yamaha kembali menggelar kontes modifikasi motor matik bongsor dan retro, Customaxi Yamaha x Yamaha Heritage Built Semifinal Bekasi, Sabtu (18/1/ 2020). Setelah tahap seleksi awal, hasil modifikasi unggulan CustoMAXI x Yamaha Heritage Built periode 2019-2020 akan disertakan pada babak semifinal di 8 kota yang dimulai di Bekasi.
Sebanyak 45 motor dari ratusan pendaftar di region Jabodetabek telah lolos ke semifinal. Kontes yang rutin diadakan setiap tahunnya tersebut sebagai apresiasi kepada pemilik Yamaha Max Series seperti NMax, XMax, Aerox dan Lexi yang memodifikasi motor kesayangannya. Seperti ini keseruan Customaxi Yamaha x Yamaha Heritage Built 2020 di Bekasi, (Fotografer: Rian, Ibnu, Okki, Salim, Rizky). Editor : Rianto Prasetyo.