Nmax Vs Aerox Specs
Nmax Vs Aerox Specs. Mesinnya sudah menggunakan teknologi Blue Core dan Variable Valve Actuation (VVA) yang membuat bahan bakar tetap efisien. Nyatanya kedua bagasi motor ini masih cukup luas untuk menyimpan helm, jaket, sarung tangan, dll.
Fitur ini sangat disukai oleh pelanggan karena bisa menampilkan notifikasi smartphone di layar speedometer. Nah, fitur unggulan milik NMax yang tidak dimiliki Aerox adalah Transaction Control System (TCS).
Apapun pilihannya, jangan lewatkan berbagai penawaran menarik dan promo kredit motor di MUF Online Autoshow (MOAS) yang dipersembahkan Mandiri Utama Finance.
Adu Kencang Yamaha Aerox 155 vs NMax 155 Terbaru, Siapa Lebih Unggul?
PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) cukup aktif menghadirkan produk-produk terbarunya. Sementara itu, di 2020 pabrikan asal Jepang ini meluncurkan All New Aerox 155 Connected. Urusan dapur pacu, All New Aerox 155 Connected/ABS mengandalkan mesin 155 cc, 4-Tak, SOHC, satu silinder, Blue Core, Variable Valve Actuation (VVA), dan berpendingin cairan.
Baca Juga: Hal-Hal yang Perlu Anda Tahu Tentang Nitrogen, Boleh Campur Angin Biasa? Sementara itu, All New NMax 155 Connected/ABS dibekali mesin 155 cc, SOHC, 4-Tak, dan didukung dengan teknologi Blue Core serta VVA.
Nah, dari data tersebut, akselerasi siapa yang lebih kencang di antara kedua skutik ini? OtoRider pun melakukan pengetesan menggunakan perangkat Racelogic Performance Box untuk mengetahuinya.
Yamaha Aerox 155VVA vs Yamaha Nmax (2018-2019)
Perbandingan Review. Sport matic yang ngirit bbm Lihat pameran launching 2016, modelnya keren sayang shockbreaker belakang menurut gw kecil. 2017 beli dan benar merasakan motor sport matic. Tarikan... Baca Selengkapnya B Bayu Teguh Wibowo 07 Jan, 2023 untuk Yamaha Aerox 155VVA.
Situs Terbaik untuk Cari Berita, Harga, Review, Foto Mobil dan Motor di Indonesia| Autofun
Anda bisa membandingkan beberapa motor, varian dan fitur lebih mudah dengan alat pembanding kami. Anda bisa melihat opsi varian, konsumsi bahan bakar, dan harga. Ketahui juga kelebihan dan kekurangan serta update sepeda motor incaran, dan tidak hanya membandingkan tampilan luar tetapi juga warnanya secara detail. Sistem pembanding seperti ini menjadi alat yang harus dimiliki untuk pemula, dan bahkan ahli di industri otomotif.
Cukup satu klik membandingkan kendaraan kompetitif, model, motor yang berbeda. Alat perbandingan AutoFun bukan hanya tentang membandingkan motor serta spesifikasi dan fiturnya, ini tentang membantu Anda menemukan motor yang pas.
Balap Drag Yamaha NMax vs Aerox 155, Siapa Menang?
Liputan6.com, Bangkok - Yamaha NMax dan Aerox 155 beradu balap trek lurus di salah satu jalanan Thailand. Nah, sebelum mengetahui siapa yang menang, lebih menarik jika kita menebak-nebaknya terlebih dulu dengan melihat spesifikasi keduanya.
Sementara Aerox tenaganya `hanya` 14,7 Tk pada 8.000 rpm dan torsi 13,8 Nm yang diperoleh di putaran yang lebih lama, yaitu 6.250 rpm. Namun perlu diperhatikan pula soal bobot, yang justru bisa jadi faktor kunci.
Kalkulasi di atas kertas ini berkesimpulan bahwa ternyata Aerox lebih dominan. Nah, setelah melihat data-data ini, sudah bisa tebak siapa yang menang?
Urusan Kecepatan, Aerox 155 Melebihi Yamaha NMax
- Kecepatan Yamaha NVX atau yang di Indonesia dinamai Aerox 155 dipastikan melebihi NMax. keduanya menggunakan mesin 155 cc, liquid-cooled 4-stroke, SOHC, silinder tunggal, namun kecepatan Aerox 155 jauh lebih unggul.Tenaga dan torsi yang dihasilkan keduanya sedikit berbeda akibat setingan yang juga beda.
Yamaha NVX motor matic baru dari Yamaha yang pakai fitur SSS atau singkatan dari Smart Start Stop, nama patent Yamaha untuk sistem idling stop pada mesin motor mereka.Mesin NMax semburkan tenaga 14,8 Tk pada 8.000 rpm dan torsi 14,4 Nm pada 6.000 rpm. Sementara Aerox tenaganya hanya 14,7 Tk pada 8.000 rpm dan torsi 13,8 Nm yang diperoleh di putaran yang lebih lama, yaitu 6.250 rpm.Meskipun NMax tenaganya lebih sedikit besar. Namun fostur NMax yang jumbo, jadi faktor utama Aerox lebih ringan 9 kg untuk menyalip NMax.Jika kita telisik dari power to weight ratio (PWR), yaitu hasil dari tenaga dibagi bobot.
PWG Aerox mencapai 0,117 Nm/kg, sementara NMax 0,113 Nm/kg.Aerox 155VVA, mesinnya dibekali mesin anyar 155cc generasi baru yang dilengkapi Variable Valve Actuation(VVA). Teknologi VVA membuat performa tarikan mesin lebih bertenaga.Tipe Aerox 155VVA – S Version hadir dalam pilihan warna Matt Blue dan White. Khusus tipe Aerox 155VVA hadir dalam pilihan warna Black, Yellow, Matte Red.
Perbandingan Aerox 155 Vs Honda ADV 150, Pilih yang Mana?
Kalau bicara angka soal mesin, Yamaha All New Aerox boleh jadi juara di kelasnya kali ini. Namun kedua-nya masih bisa mengakomodir untuk menyimpan helm full face, jaket, dan sarung tangan.
Bicara motor sporty, Aerox kini punya tangki lebih besar dari generasi sebelumnya, yakni 5,5 liter. All New Aerox Connected memiliki fitur Y-Connect yang mampu menghubungkan smartphone pengendara dengan sepada motor melalui Bluetooth.
Ada pula Handle Bar Switch Control yang berfungsi memudahkan anda memilih tampikan informasi dan pengaturan pada speedometer (tombol pengatur berada di handle sebelah kiri) serta Hazard Lamp sebagai tanda ketika pengendara dalam kondisi darurat. Sedangkan Honda ADV 150 dibekali fitur keselamatan Emergency Stop Signal (ESS) terdapat pada skuter matik (skutik), fitur ini akan aktif ketika motor melaju setidaknya dengan kecepatan 56 km/jam dan mengalami pengereman mendadak dengan deselerasi lebih dari 6,5 m/s. Tak bisa dipungkiri, kedua motor ini memiliki desain bodi yang sporty, kokoh, dan kuat.
Siapa Matik PWR Terbaik Kelas 150cc
Saya pribadi cukup penasaran kira-kira siapa sih yang menjadi matik PWR terbaik kelas 150cc – 155cc. PWR aka Power Weight Ratio merupakan pengukuran kinerja mesin secara keseluruhan pada kendaraan, dihitung dengan cara membagi tenaga maksimal yang dikeluarkan dengan bobot kendaraan tersebut (kW/kg).
Power Weight Ratio bermanfaat untuk mendahului, melewati jalan menanjak dan berpengaruh pada top speed. Agar lebih mudah memahami kinerja Power Weight Ratio, berikut penggambarannya.
Saat menggunakan tenaganya dengan dibebani barang, kecepatannya lebih lambat sehingga performanya kurang bagus. Lain halnya berlari tanpa membawa barang, performa yang dicapai lebih bagus. Contohnya, jika berlari sejauh 100 meter dapat ditempuh dalam 20 detik dengan membawa barang, sedangkan tanpa barang lebih cepat dicapai dalam waktu 15 detik.
Oke deh, biar enggak penasaran siapa yang jadi matik PWR terbaik kelas 150cc – 155cc, yuk langsung aja nih saya sertakan datanya. Ditambah lagi Yamaha Aerox memiliki fitur VVA yang bikin mesin matik ini terasa nampol baik diputaran bawah, tengah dan atas. Yuk baca juga artikel menarik lainnya berikut ini:.